Laman

Monday, March 19, 2018

Mengapa manusia harus hidup

Banyak hal di dunia ini yang engga bisa kita tebak. Termasuk apa yang akan terjadi 1 detik berikutnya. Usia juga salah satunya. Sampai saat ini banyak hal kejutan yang gak bisa gue tangani dengan baik. Dari ketemu orang, kecewa dengan orang dan masih banyak hal yang enggak bisa gue prediksi sebelumnya. yah beginilah menjadi manusia, enggak ada hal yang benar-benar sesuai dengan apa yang kita rencakan sebelumnya. Kalo orang yang beragama bilang; ini takdir. sesuatu yang enggak bisa kita rubah dan hanya bisa kita jalani dan syukuri. Enggak kurang dan enggak lebih dari itu. Lagi-lagi gue makin enggak paham tentang hidup ini. Semakin gue berusaha buat paham, disana juga gue makin enggak paham. Mungkin sebenarnya gue masih mencari-cari alasan kuat kenapa gue mesti hidup dengan baik. Bukan, bukan hal yang kaya "kenapa gue harus sekolah? biar entar dapet kerja" "kenapa gue makan? karena lapar" bukan. Tapi tentang pendalaman makna kenapa gue harus serius dan sungguh-sungguh buat ngejalani hidup. Toh pada akhirnya kita semua akan mati, semua kerja keras menumpulakn uang semasa hidup toh enggak akan dibawa mati. Toh pada akhirnya ketika kita mati, kita udah enggak ngebutuhin makan, minum, perhiasan, ataupun kendaraan. yang kita butuhkan cuman sepetak tanah untuk mengubur jasad kita agar proses pembusukan jasad kita enggak ngeganggu orang lain. 

Dari segala hal yang ada di dunia ini, masalah hati adalah yg tersulit. Ketika di satu sisi hati harus menjadi pijakan agar manusia terlihat lebih “manusia” tapi disisi lain, justru hati lah yg menjadikan semua serba rumit. Dan disanalah pertanyaan pertanyaan mengenai hidup semakin banyak ku pertanyakan. Pertanyaan yg mengapung di langit yang hingga sekarang sulit untuk ditemukan pasangan jawaban. Dulu, ketika muda, guanberfikir jika waktu dan ujianlah yg akan memberikan jawaban. Nyatanya semakin gue mencari, jawabannya semakin kabur. 

dan ketika pertanyaan dimulai dengan kata "mengapa" alasan dan pembuktian akan jawabannya harus benar-benar terpenuhi. Tidak kosong. Dan disinilah gue, masih bertanya-tanya mengapa manusia harus hidup.

No comments:

Post a Comment